Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2014

Siapa bilang Santri gudigen? Siapa bilang santri tidak tersentuh petugas kesehatan ?

Gambar
Poskestren Kebumen II, Santriku Sehat Santriku Calon Kyai POSKESTREN Kebumen II merupakan salah satu upaya memandirikan masyarakat pondok pesantren untuk hidup sehat, sehingga mendukung percepatan pencapaian perwujudan Indonesian sehat. Ruang lingkup pemberdayaan masyarakat pondok pesantren di bidang kesehatan berupa kegiatan pelayanan kesehatan dasar secara promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif sesuai dengan kompetensi yang ada. Adapun landasan hukum atas berdirinya Poskestren yaitu: 1.SK MENKES NO. 331/MENKES/SK/V/2006 TENTENG RENSTRA DEPKES 2005-2009. 2.PP NO. 7 TAHUN 2005 TENTANG RPJMN 2004-2009. 3.SKB MENKES, MENTERI AGAMA DAN MENTERI DALAM NEGERI NO. 1067/MENKES/SKB/VIII/2002, NO. 385 TAHUN 2002 DAN NO. 37 TAHUN 2002 TENTANG PENINGKATAN KESEHATAN PONPES DAN INSTANSI KEAGAMAAN LAINNYA. 4.KEPMENKES NO. 867/MENKES/SK/XI/2006 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN DAN PEMBINAAN POSKESTREN. Adapun wilayah Puskesmas Kebumen II terdapat 6 Pondok Pesantren antara lain : 1.P

TIPES MENGINTAI ANAK SEKOLAHAN

Gambar
Musim peralihan seringkali memberikan dampak kesehatan yang kurang baik pada masyarakat. Berbagai macam penyakit dapat muncul, salah satunya adalah Thypoid . Typhoid adalah penyakit infeksi saluran pencernaan khususnya pada usus halus. Masyarakat lebih mengenal penyakit ini dengan nama thypus atau tipes. Penyebab penyakit thypus yaitu bakteri salmonella Typhi dan Salmonella Paratyphi A, B dan C yang memasuki saluran pencernaan seseorang. Beberapa waktu lalu, bidan desa Kalibagor (Novita Kristanti) mendapatkan informasi dari pihak guru SDN 2 Kalibagor bahwa > 10 siswa di SD tersebut terkena sakit yang gejalanya mirip dengan penyakit tipes. Siswa yang terkena sakit tipes sudah segera memeriksakan ke tenaga kesehatan terdekat. Meskipun semua siswanya sudah dalam kondisi sehat, namun pihak SDN 2 Kalibagor mengharapkan adanya penyuluhan ke SD tersebut tentang tipes, sebagai upaya mengenali penyakit tipes lebih dalam sehingga akan lebih waspada dan mampu mencegah penyakit ters

WASPADAI PENYIMPANGAN TUMBUH KEMBANG ANAK

Gambar
Anak adalah buah hati, anugrah terindah dalam keluarga. Mampu mengamati tumbuh kembang anak secara optimal adalah kebahagiaan orang tua. Namun, tidak semua anak memiliki tumbuh kembang yang sama karena tumbuh kembang anak merupakan hasil interaksi berbagai faktor yang saling terkait yaitu genetik, lingkungan dan perilaku. Proses ini akan memberikan hasil yang berbeda. Pertumbuhan (growth) adalah bertambahnya ukuran dan jumlah sel jaringan interseluler ( bertambahnya ukuran fisik dan struktur tubuh yang dapat diukur dengan panjang dan berat). Perkembangan (development) adalah bertambahnya struktur dan fungsi tubuh( Kemampuan gerak kasar, halus, bicara dan bahasa serta sosialisasi dan kemandirian). Tumbuh kembang anak dapat dapat di stimulasi dan dideteksi secara dini. Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak (SDIDTK) adalah kegiatan merangsang kemampuan dasar anak usia 0-6 th agar anak tumbuh dan berkembang secara optimal. Kemampuan dasar anak yang dirangsang d

KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA, ANTARA RASA INGIN TAHU DAN PENASARAN

Gambar
Kesehatan Reproduksi Remaja adalah suatu kondisi yang sehat yang menyangkut sistem, fungsi dan proses reproduksi yang dimiliki oleh remaja (BKKBN, 2001). Masa remaja merupakan masa transisi dari anak-anak ke masa dewasa. Pada masa ini, remaja memiliki rasa ingin tahu dan penasaran sehingga seringkali mendorong remaja untuk mencoba hal hal baru. Apabila tidak dimanajemen dengan baik, tentunya remaja akan dihadapkan pada masalah yang kompleks. Permasalahan remaja yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi, seringkali disebabkan karena kurangnya mendapatkan informasi yang benar. Hal inilah yang menyebabkan penyimpangan perilaku kesehatan banyak terjadi di kalangan remaja saat ini. Dalam rangka menumbuh kembangkan perilaku hidup sehat bagi remaja, maka sangat diperlukan sentuhan kepedulian dalam bentuk pelayananan dan penyediaan informasi yang benar tentang kesehatan, terutama kesehatan reproduksi remaja. Hal serupa telah dilakukan oleh Tim Puskesmas Kebumen II pada hari Selasa (2

SEJUTA MANFAAT KELAS DIABETES MELITUS (DM)

Gambar
Diabetes melitus, atau yang juga dikenal sebagai penyakit kencing manis, adalah penyakit kronik yang disebabkan oleh: 1. ketidakmampuan organ pankreas untuk memproduksi hormon insulin dalam jumlah yang cukup, atau 2. tubuh tidak dapat menggunakan insulin yang telah dihasilkan oleh pankreas secara efektif, atau 3. gabungan dari kedua hal tersebut. Penderita diabetes melitus di seluruh dunia dari tahun ketahun terus mengalami peningkatan yang cukup drastis. Diperkirakan lebih dari 80% kematian akibat penyakit ini terjadi di negara-negara miskin dan berkembang. Badan Kesehatan Dunia atau WHO juga memperkirakan bahwa jumlah kematian akibat diabetes mellitus atau kencing manis ini akan meningkat dua kali lipat atau lebih selama periode 2005 – 2030. Menjadi penderita DM bukanlah hal yang mudah. Perasaan depresi, sedih, putus asa terkadang menyelimuti perasaan mereka. Dukungan keluarga terdekat merupakan suntikan semangat tersendiri bagi penderita. Namun dukungan yang tidak disertai de